Current track

Title

Artist

Background

Konsistensi Kelola Hutan, Pemprov Sumbar Sabet Penghargaan PeSoNa 2025

Written by on August 22, 2025

JAKARTA, SippSumbar.com- Tak henti toreh prestasi, kali ini Pemerintah Provinsi Sumatera Barat kembali raih Penghargaan Festival Perhutanan Sosial Nasional (PeSoNa) 2025 sebagai Pemerintah Daerah Terbaik Tingkat Provinsi. Penghargaan ini merupakan ganjaran atas konsistensi Pemprov Sumbar dalam mendorong program perhutanan sosial, pemberdayaan masyarakat, serta menjaga kelestarian hutan.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Wakil Menteri Kehutanan Kabinet Merah Putih, Sulaiman Umar Siddiq, kepada Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah pada acara puncak Festival PeSoNa 2025, di Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta, Kamis (21/8/2025). Atas penghargaan ini, Gubernur Mahyeldi menyampaikan rasa syukur sekaligus terima kasih. Ia menilai capaian ini bukan hanya hasil kerja pemerintah, tapi juga berkat dukungan masyarakat dan kelompok pengelola hutan.

“Alhamdulillah, ini hasil kerja bersama. Ke depan, kita tetap berkomitmen mendorong perhutanan sosial dan pengelolaan hutan agar tetap terjaga,” ujar Mahyeldi.

Faktor Penentu Penghargaan

Penghargaan ini dinilai layak diberikan kepada Pemprov Sumbar karena beberapa faktor utama:
* Regulasi dan Kebijakan: Memiliki Perda Nomor 1 Tahun 2024 tentang Perhutanan Sosial.
* Dukungan Finansial dan Logistik: Adanya alokasi anggaran dari APBD, DBHDR, hingga program FOLU-NC tahap 1-3 serta dukungan sarana dan prasarana yang memadai.
* Kelembagaan dan Sumber Daya Manusia: Pembentukan Pokja Percepatan Perhutanan Sosial dan penyediaan personel khusus untuk mendukung program.
* Inovasi dan Kolaborasi: Penerapan IAD berbasis PS, salah satunya IAD Hatta di Kabupaten Lima Puluh Kota, serta menjalin kerja sama dengan berbagai pihak.
* Prestasi Terdahulu: Pernah meraih penghargaan nasional terkait perhutanan sosial, menunjukkan rekam jejak yang solid.

Merawat Hutan, Mewariskan Harapan

Dalam sambutannya, Wakil Menteri Kehutanan Sulaiman Umar Siddiq menegaskan bahwa Festival PeSoNa 2025 hadir dengan semangat “Merawat Hutan, Mewariskan Harapan.” Ia menekankan bahwa perhutanan sosial adalah jalan menuju kemandirian bangsa, salah satunya melalui Proyek

Strategis Nasional: Ketahanan Pangan dan Energi Berbasis Masyarakat.

Hingga kini, akses kelola perhutanan sosial telah mencapai lebih dari 8,3 juta hektar, melibatkan 1,4 juta kepala keluarga, dan membentuk 15.758 Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS). KUPS ini telah menghasilkan berbagai komoditas, dari jagung, padi, kopi, hingga ekowisata. Tujuannya adalah agar masyarakat sekitar hutan tidak hanya menjadi penjaga, tetapi juga pelaku utama ekonomi hijau yang merasakan langsung manfaat dari pengelolaan hutan berkelanjutan.

Program ini juga mendukung Asta Cita ke-2 dan ke-8, yang berfokus pada swasembada pangan, energi, penguatan ekonomi hijau, serta pembangunan daerah untuk mengurangi kesenjangan. Sulaiman mengajak semua pihak untuk terus bergandengan tangan memperkuat perhutanan sosial, berharap penghargaan ini menjadi pemacu semangat untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat dan kelestarian hutan di Indonesia. (*)


Reader's opinions

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *



Current track

Title

Artist

Background